Gerutu lagi,,,gerutu lagi,,,yah namanya juga manusia,wajar lah,. Gerutu itu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah "perkataan yg diucapkan dengan cara bergumam terus-menerus karena rasa mendongkol atau tidak puas dngan keadaan atau peristiwa yg dialaminya". Kata-kata yang saya garis bawahi bisa dibilang, menjadi suatu hal yang paling sering dirasakan dan dialami manusia2 di Republik ini, termasuk saya juga...
Siang2 panas ditemani sebatang rokok kretek khas Indonesia,,sebut saja DJISAMSOE,,,heeeee..Gerutu-an saya disini karena congkaknya segelintir orang2 yang mempunyai jabatan di korporat tempat saya menjadi buruh. Dan juga dari situ juga semakin membukakan mata saya yang sayu tentang perbedaan strata antara si Sarjana dan si lulusan Abu2.
Masalahnya gak begitu kompleks seh "sepertinya" ya, karena si lulusan abu2 hanya mengecap pendidikan 12 tahun sementara si sarjana mencapai angka >16 tahun pendidikan. Simple karena si abu2 tidak mampu melanjutkan pendidikannya karena melambung tingginya "TARIF" perguruan2 tinggi di kota metropolitan ini, dan bahkan di kota2 besar lainnya. Jika masalah ini tidak terselesaikan oleh pemerintah pusat sampai kapan adanya kesenjangan seperti ini, sampai kapan juga Republik ini bisa mendobrak dominasi negara2 maju di bumi ini.
Suatu peristiwa terjadi, dimana si sarjana meminta si abu2 mengerjakan sesuatu, tetapi belum sampai "perintah" itu dilaksanakan oleh si abu2, si sarjana langsung menampik dengan congaknya dan berkata "otak kamu gak bakal sampe kalo ngerjain hal kaya gini, kamu kan cuma lulusan SMA"...WTF!!!sebegitu bodohnya kan si abu2, padahal si abu2 ini sudah bergelut di pekerjaan ini lebih dari 3 tahun, dan pastinya sudah tau dan mengerti dalam menghadapi masalah2nya sekalipun.
Memang tidak dapat dipungkiri pendidikan dan pengalaman berperan penting dalam perekrutan tenaga2 kerja, tapi bagi saya lebih baik mereka yang hanya berpendidikan "ala kadarnya" tetapi mempunyai pengalaman yang mumpuni, di banding si sarjana yang baru terjun di dunia kerja. Karena mereka yang berpengalaman, sudah dibekali secara alami kemampuan2 dalam menyelesaikan suatu pekerjaan bahkan mengatasi dan mengambil solusi yang tepat untuk sebuah masalah di pekerjaan nya itu. Pepatah kuno berkoar "Bisa Karena Biasa".
Disini saya bukan berusaha untuk menjelek2an para kakak2 Sarjana yang terhormat, tapi disini saya hanya ingin membuat kawan2 yang mambaca postingan saya ini mengerti untuk tetap saling menghargai, kita 1 tim kecil di lingkup kerja untuk memajukan korporat dan 1 tim besar untuk memajukan negara ini, lucu lho masalah kaya gini ko' timbul gitu. kemana rasa saling menghargai kita??...kapan mau maju????
2 komentar:
karena pola pikir orang indonesia masih di "dalam kotak" dan mereka takut untuk berpikir luas keluar kotak tersebut. apalah gelar putih abu abu? badan bertato, rambut gondrong ? asal bisa bertanggung jawab sama pekerjaannya kenapa engga
nice post brad :beer:
Yap,,,out of the box,,menciptakan suatu yang baru,,bukan suatu yang dimodifikasi,,,hahai...
all right thx brada :beer:
Posting Komentar